Monday, May 13, 2013
Kurang Olahraga Sama Buruknya dengan Merokok
Jika Anda berpikir bahwa menyingkirkan kebiasan merokok saja sudah cukup untuk menjaga kesehatan, mungkin Anda harus berpikir ulang dan mulai berolahraga sekarang.
Karena kurangnya seseorang dalam berolahraga dalam jumlah yang cukup sama saja mematikannya dengan rokok, demikian hasil sebuah temuan penelitian. Lebih dari 90 ribu nyawa di Inggris melayang setiap tahunnya akibat penyakit jantung, kanker payudara, kanker usus, dan kencing manis.
Jumlah kematian ini hanya sedikit lebih rendah dibandingkan kebiasaan merokok yang menjadi pemicu sekitar 100 ribu kematian per tahunnya. Di bawah panduan NHS, setiap orang disarankan untuk setidaknya berolahraga selama 2,5 jam dalam seminggu termasuk berjalan, berkebun, dan mengerjakan pekerjaan rumah tangga.
Namun, hanya sepertiga yang melakukan, dan seperlima di antaranya bahkan mengatakan mereka cuma berolahraga sebulan sekali. Peneliti di Harvard memperkirakan jumlah orang yang terancam kematian akibat kurang berolahraga setiap tahunnya.
Studi itu dipublikasikan di The Lancet dan menyatakan bahwa kurang berolahraga menjadi penyebab satu dari 10 kasus kematian atau 5,3 juta dari 57 juta kematian dalam skala global.
Di Inggris, proporsi bahkan lebih tinggi dan hampir mendekati satu dalam 6 kematian secara langsung terkait dengan gaya hidup kurang olahraga.
Peneliti utama dalam studi itu, Dr. Lee I-min, dari Harvard Medical School, mengatakan, ”Apakah saya merasa terkejut jika kurang berolahraga dibandingkan dengan merokok? Tidak.” Hanya sekitar seperempat populasi dunia yang merokok tetapi sekitar ⅔ memiliki gaya hidup kurang aktif. (*AP)
Labels:
Kesehatan
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment